Main ke Galeri Nasional

Suasana tempo doeloe terasa ketika memasuki pekarangan dari Galeri Nasional yang terletak tepat di seberang Stasiun Gambir. Ini pertama kalinya saya kesini, bukan karena ikut-ikutan kekinian yaaa.. saat itu saya memang sedang klabing, alias kelayapan bingung dan gak tau mau kemana. Sebenarnya saya ingin ke Kota Tua cuma saya sudah terlalu sering kesana dan rasanya mau mencoba hal baru. Lalu tercetuslah ide ke Galnas, singkatan populer dari Galeri Nasional atau istilah bahasa Inggrisnya "Nasional Gallery of Indonesia" Hem~ keren juga ya.



Setelah mengitari Lippo Kemang sepagian kala itu , ya, saya sempet ke Kemang dulu pagi itu untuk ngopi-ngopi cantik haha.. emang gajelas banget saya hari itu. Ujung-ujungnya saya putuskan untuk pergi ke Galnas karena masih pagi dan cuaca hari itu juga tidak terlalu terik malah cenderung mendung. Menurut saya hari yang pas untuk ke Jakarta pusat yang biasanya terik menyengat di siang hari. Ketika saya sampai di Galnas rupanya sedang jam istirahat dan karena hari itu hari kerja jadi Galnas sangat sepi, hanya terdapat beberapa anak sekolah yang datang memakai seragam sekolah kala itu. Saya sempat bingung mau ke arah mana karena memang tidak ada satupun orang yang bisa saya tanya.

Saya pun melanjutkan langkah saya karena tertarik melihat poster ini:

Ternyata ada pameran temporer bertajuk Kartini kala itu, saya yang penasaran langsung meluncur ke KTP eh TKP. Sesaat sebelum masuk saya diminta untuk menitipkan semua barang-barang saya termasuk tas dan hanya boleh memfoto lukisan dengan kamera yang tidak ada flashnya alias dimatiin flashnya, saya seketika merasa bersalah karena terpaksa harus membunuh flash saya :(

Ini pertama kalinya saya datang khusus ke sebuah Galleri, biasanya cuma iseng saja ketempat yang kebetulan ada pameran lukisannya seperti dulu ketika saya ke kantor KCC atau Korean Culture Center di Equity Tower dan juga pas ke Bali saya melihat beberapa lukisan di Krisna haha #masukhitungangallerigaksih. Lanjut ketika masuk pertama kalinya saya merasa seperti kolektor seni, yang pura-pura mengerti arti makna tulisan sebenarnya tidak haha, ya, saya akui saya merasa seperti itu. Biarkanlah wong cuma sekali-kali ini. Ternyata yang di pamerkan itu adalah karya dari 3 wanita yang fotonya terpampang di poster diatas. Saya tidak akan membahas mereka ya karena saya pun tidak paham dunia lukisan. Saya mau to the point langsung ke lukisan yang saya suka saja ya dari ketiga wanita tersebut diatas:

[caption id="attachment_2495" align="aligncenter" width="1024"] Ika Yuni Purnama[/caption]